KEDIRI- Kediri, Jawa Timur, ternyata cukup menjadi tujuan kunjungan yang cukup diminati bagi warga negara asing. Mereka datang dari berbagai negara dan tujuan utamanya dalam bidang pendidikan.
Berdasarkan catatan Kantor Imigrasi Kelas III Kediri yang juga membawahi wilayah Kabupaten Jombang dan Kabupaten Nganjuk, jumlah warga asing yang ada di wilayahnya mencapai 228 jiwa yang berasal dari berbagai negara seperti Timor Leste, Thailand, Malaysia, China, Singapura, Jepang, Inggris, hingga India.
Dari total jumlah tersebut,198 WNA diantaranya berada di wilayah Kediri. Para ekspatriat itu rata-rata tinggal sementara dengan tujuan menuntut ilmu pada beberapa perguruan tinggi swasta. Para mahasiswa itu terutama dari Timor Leste dan jumlahnya mencapai 171 orang.
” Mereka kuliah di bidang kesehatan dengan menggunakan kartu ijin tinggal terbatas (Kitas) pelajar,” kata Abdillah Saefudin, Kasubsi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Imigrasi Kediri, Kamis (25/3/2015).
Meski banyak warga asing, Abdillah menambahkan, selama ini masih cenderung kondusif dan para WNA itu taat administrasi keimigrasian. Mekanisme pengawasan terus dilakukan dengan mengacu prosedur yang ada untuk meminimalisir masalah.
” Dengan pengawasan itu bertujuan misalnya jangan sampai ada yang overstay atau masalah lainnya,” imbuhnya.
Kediri terletak sekitar 100 kilometer dari Surabaya maupun Malang. Soal pendidikan, cukup banyak bertebaran perguruan tinggi namun belum ada yang negeri. Di Kediri juga ada wilayah yang populer disebut “kampung inggris”, yaitu di Kecamatan Pare karena banyaknya lembaga kursus Bahasa Inggris di kampung itu.